 |
| shalat idul adha |
HARI raya Idul Adha 1443 Hijriah/2022 Masehi segera diperingati umat Islam dunia. Gema takbir, mengagungkan nama Allah Subhanahu wa ta’ala, pun terus dilakukan.
Tapi Idul Adha tahun ini masih seperti sebelumnya, yakni dalam kondisi pandemi covid-19. Ada daerah yang diperkenankan menunaikan Sholat Idul Adha, ada juga yang dibatasi. Hal ini demi menekan persebaran wabah virus corona di tengah jamaah. Apalagi sedang diterapkan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat alias PPKM Darurat.
Nah, bagi kaum Muslimin di daerah zona hijau dan masih diperkenankan Sholat Idul Adha, ada sunah-sunah yang dianjurkan dilakukan. Ini diterapkan sebelum menunaikan Sholat Idul Adha.
Berikut ini sunah-sunah yang dapat dikerjakan kaum Muslimin sebelum melaksanakan Sholat Idul Adha, keutamaannya pun sangat besar.
1. Mandi
Pagi sebelum Sholat Idul Adha, disunahkan mandi, bersih-bersih.
2. Berhias dan memakai wangi-wangian.
Disunahkan bagi laki-laki untuk berhias diri saat akan menunaikan Sholat Hari Raya Idul Adha dengan memakai pakaian yang bagus. Sedangkan untuk perempuan, menurut Imam Syafei, “Saya lebih menyukai apabila kaum wanita yang hendak menghadiri sholat hari raya atau sholat-sholat yang lain dalam keadaan bersih, tidak memakai wangi-wangian, tidak memakai pakaian yang mencolok dan tidak juga memakai perhiasan. Namun, hendaknya menggunakan pakaian yang sederhana.”
3. Berangkat pagi-pagi
Disunahkan berangkat pagi-pagi ke masjid atau ke lapangan tempat Sholat Idul Adha. Jika sholatnya di masjid, maka bisa beriktikaf sambil bertakbir menunggu waktu sholat tiba. Syaratnya begitu masuk masjid langsung berniat iktikaf dalam hati.
4. Jangan makan terlebih dahulu sebelum berangkat Sholat Idul Adha
Disunahkan berpuasa dulu sebelum Sholat Idul Adha. Setelah sholat nanti, pulang ke rumah dan silakan makan dan minum.
5. Menempuh jalan berbeda
Kaum Muslimin yang menunaikan Sholat Idul Adha hendaknya menempuh jalan berbeda saat berangkat ke masjid dan pulang ke rumah.
6. Memperbanyak takbir
Sambil berjalan ke masjid atau lapangan untuk Sholat Idul Adha dianjurkan memperbanyak takbir. Begitu juga ketika sampai di lokasi sholat, perbanyaklah memuji Allah Subhanahu wa ta’ala.
“Pada hari Raya Idul Adha disunahkan membaca takbir dimulai sejak subuh hari Arafah tanggal 9 Dzulhijjah sampai waktu Ashar hari Tasyriq yang berakhir pada tanggal 13 Dzulhijjah. Disunnahkan bertakbir pada setiap selesai habis sholat fardhu selama hari Tasryik tersebut,” kata Ustadz Maarif Fuadi.
7. Mengungkapkan tahniah (ungkapan suka cita) atas datangnya hari raya disertai dengan berjabat tangan
Tetapi dikarenakan hari raya Idul Adha 1442H dalam situasi pandemi covid-19 yang mengharuskan menjaga jarak, maka ungkapan tahniah cukup dengan saling mendoakan seperti berikut ini:
تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا مِنْكُمْ،كُلَّ عَامٍ وَأَنْتُمْ بِخَيْرٍ
Taqabbalallaahu minnaa wa minkum, kullu ‘ammin wa antum bi khair
“Karena Sholat Idul Adha dilaksanakan dalam situasi pandemi covid-19, maka para jamaah hendaknya melaksanakan protokol kesehatan,” ungkapnya.
Adapun aturan protokol kesehatan yang dimaksud dalam sholat berjamaah adalah:
1. Memakai masker sejak dari rumah, ketika berada di tempat sholat, sampai pulang kembali ke rumah.
2. Selalu menjaga jarak.
3. Mencuci tangan serta berwudu sebelum dan setelah Sholat Idul Adha.
4. Membawa peralatan sholat sendiri.
5. Membawa kantong alas kaki/sandal.
6. Mengganti pakain dengan yang bersih usai melaksanakan Sholat Idul Adha.
7. Tidak memaksakan diri mengikuti sholat jika kondisi tubuh kurang sehat.
Wallahu a’lam bishawab.
cukup sekian artikel dari mimin semoga bermanfaat buat kalian dan juga mimin mengucapkan selamat hari raya idul adha 1443 Hijriah/2022 Masehi